Bisnis adalah suatu
kegiatan yang dilakukan oleh perorangan maupun organisasi yang melibatkan
aktivitas produksi, penjualan, pembelian, maupun pertukaran barang/ jasa,
dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan atau laba.
Pengertian Binis Dari
Para Ahli
1. Hughes
dan Kapoor
Menurut Hughes dan Kapoor, definisi bisnis adalah
suatu kegiatan individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual
barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan
masyarakat.
2. Jeff Madura
Menurut Jeff Madura, pengertian bisnis adalah
perusahaan yang menyediakan produk atau layanan yang diinginkan oleh pelanggan.
3. L. R. Dicksee
Menurut L. R. Dicksee, definisi bisnis adalah suatu
bentuk aktivitas yang utamanya bertujuan untuk memperoleh keuntungan bagi yang
yang mengusahakan atau yang berkepentingan dalam terjadinya aktivitas tersebut.
Klasifikasi bisnis
Manufaktur
Adalah bisnis yang memproduksi produk yang
berasal dari bahan baku atau komponen, kemudian dijual untuk mendapatkan
keuntungan. Contoh manufaktur adalah perusahaan yang memproduksi barang fisik
seperti mobil atau pipa.
Bisnis jasa
Adalah bisnis yang menghasilkan barang
intangible, dan mendapatkan keuntungan dengan pengisian untuk layanan yang
mereka berikan. Contoh bisnis jasa adalah konsultan dan psikolog.
Pengecer dan Distributor
Adalah pihak yang berperan sebagai
perantara antara produsen dengan konsumen. Sebagian besar toko-toko dan
perusahaan yang berorientasi-konsumen adalah distributor atau pengecer.
Bisnis Pertanian dan Pertambangan
Adalah bisnis yang memproduksi
barang-barang mentah, seperti tanaman atau mineral.
Bisnis Finansial
Adalah bisnis yang mendapatkan keuntungan
dari investasi dan pengelolaan modal.
Bisnis Informasi
Adalah bisnis yang menghasilkan keuntungan
terutama dari pejualan-kembali properti intelektual (intelellectual properti).
Bisnis Transportasi
Adalah keuntungan bisnis dengan memberikan
barang atau individu dari sebuah lokasi yang lain.
Bisnis Yang Mengejar Laba
1.
bisnis yg bertujuan untuk meningkatkan keuntungan
2. bisnis yang hanya mengejar laba, dia
akan memasang harga setinggi-tingginya dengan keinginan mendapat keuntungan
lebih banyak.
3. bisnis yang mencari untung dan keuntungannya biasanya untuk pribadi seperti
pedagang. Hasil barang dagangan yang di jual biasanya untuk keperluan pribadi.
Contoh : membeli kebutuhan rumah tangga,dll.
4. bisnis yang
terbentuk dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan yang dimana pemilik bisnis
tersebut mengupayakan hasil yang maksimal sehingga dapat memkmurkan dirinya
Bisnis Yang Tidak Mengejar Laba
1. Bisnis yang tidak mencari
keuntungan ini biasanya bergerak dalam lembaga sosial yang tujuannya untu
membantu sesama.
2. Bisnis yanng bertujuan meningkatkan kesejahteraan semua anggotanya
atau institusi pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat
3. seorang pebisnis yang hanya mengambil sedikit
keuntungan dari barang yang ia jual, dengan tujuan mendatangkan
pembeli/pelanggan menjadi lebih banyak
4. bisnis yg tdk mengutamakan keuntungan tetapi menjalin
Masalah Bisnis Yang Dihadapi Para Produsen
1. waktu
Waktu
adalah salah satu masalah yang paling sering dihadapi pengusaha. Banyak
pengusaha yang tidak bisa membagi waktunya dengan baik sehingga menyebabkan
masalah bisnis lainnya seperti telat meeting yang bisa menyebabkan kehilangan klien, atau jatuh sakit
karena terlalu banyak memikirkan pekerjaan. Untuk itu, seorang pengusaha harus
mulai menerapkan manajemen waktu yang baik dengan mencoba membuat jadwal harian
sendiri agar semua rencana pada hari itu dapat berjalan dengan baik.
2. kurang percaya
diri
Banyak pengusaha yang kurang percaya diri untuk mengakui bahwa ia memiliki
sebuah bisnis. Hal ini biasanya terjadi ketika baru memulai bisnis dan
bisnisnya masih kecil ataupun belum berkembang. Karena kurang percaya diri
inilah pengusaha jadi tidak mudah dikenali oleh orang lain. Padahal dengan
percaya diri yang tinggi, Anda secara tidak langsung dapat melakukan branding
terhadap diri sendiri sebagai pengusaha yang menjual produk atau jasa
tertentu. Dengan begitu, Anda dan produk yang dijual pun secara langsung dapat
lebih mudah dikenali orang lain.
3. tidak adanya dukungan keluarga
Beberapa orang masih berpikir berbisnis itu
bukanlah zona aman dan bisa memberikan kerugian besar. Hal inilah yang membuat
banyak keluarga tidak mendukung anggota keluarganya memulai bisnis. Padahal,
dukungan keluargalah yang dapat mendorong Anda menjalankan sebuah bisnis. Jadi,
jika Anda belum mendapat dukungan keluarga, matangkan diri Anda sendiri dan
fokuslah mengelola bisnis dengan baik. Dengan begitu, keluarga akan melihat
bahwa Anda serius menjalankan bisnis.
4. pindah bidang bisnis
Ada beberapa pengusaha yang mudah menyerah ketika mendapati
bisnisnya sepi dan tidak berkembang. Misalnya Anda menjual sepatu dan sepi
pesanan, lalu pindah ke bisnis furniture
tapi tidak berkembang, kemudian pindah lagi ke bisnis
lainnya. Hal inilah yang sebenarnya membuat bisnis Anda tidak berkembang. Jika
Anda mendapati bisnis yang sepi dan tidak berkembang, yang harus Anda lakukan
adalah fokus dan pikirkan strategi baru untuk mengembangkan bisnis.
5. perang harga
Ini adalah masalah yang sering terjadi saat
ini. Banyaknya pesaing yang berani memberikan harga lebih murah, membuat Anda
ingin menurunkan harga jual. Dengan menurunkan harga, otomatis margin
keuntungan yang didapat menjadi kecil. Untuk keluar dari masalah ini, jangan
pernah Anda menurunkan harga, tapi cobalah memberikan harga yang cocok sesuai
dengan kualitas yang Anda berikan. Lalu berikan pelayanan yang baik dan membuat
pelanggan Anda puas. Kenapa? Karena tidak semua konsumen menginginkan harga
yang murah, tapi ada juga konsumen yang mencari produk atau barang dengan
kualitas bagus dan bisa memberikan kenyamanan dalam berbelanja.
6. manajemen yang buruk
Keuangan adalah salah satu hal penting yang harus dikelola
dengan bijak untuk kelangsungan perusahaan. Jika keuangan tidak dikelola dengan
baik, pendapatan dan pengeluaran tidak akan terkontrol, sehingga bisa
menyebabkan kebangkritan. Dengan manajemen keuangan yang baik, Anda dapat
dengan mudah membuat perencanaan, memonitor dan mengontrol keuangan, hingga mengatur
modal kerja.
Sumber : https://www.maxmanroe.com/vid/bisnis/pengertian-bisnis.html
Sumber : https://www.maxmanroe.com/vid/bisnis/pengertian-bisnis.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar